Menuju 2026, Aktivis Pemuda: Jangan Biarkan Hoaks Pecah Belah Bangsa

Jakarta – Dalam Menyikapi akhir tahun 2025, aktivis pemuda dan mahasiswa M. Fadlan, mengimbau kepada masyarakat, khususnya mahasiswa agar menjaga solidaritas.

Ia berharap mahasiswa tak terprovokasi akan berita bohong yang banyak tersebar di berbagai platform, termasuk media sosial (medsos) maupun saat aksi penyampaian aspirasi. Yang semua itu bertujuan untuk memecah-belah bangsa.

Bacaan Lainnya

“Bahwasanya jangan terprovokasi media, media sosial tentang hoaks-hoaks yang bertebaran menjatuhkan pimpinan dan presiden dan pejabat kita semua,” ujar M. Fadlan, (26/12/2025).

M.Fadlan mengatakan, persatuan dan kesatuan penting dijaga, agar kemajuan bisa dicapai bangsa Indonesia. Jika kemajuan diraih, seluruh rakyat tentunya akan terdampak dari berbagai hal positif di dalamnya.

“Supaya jangan terjadi sebuah konflik di masyarakat, bahwasanya mari masyarakat menjalin sebuah perkumpulan yang positif. Salah satunya untuk edukasi, untukmelakukan hal-hal positif,” papar M.Fadlan.

Lebih lanjut, ia berharap agar pemerintah untuk lebih sering turun kerakyat. Sehingga, segala persoalan yang dialami dan diderita masyarakat, bisa diketahui dan diberikan solusit terbaik.

“Supaya (pemerintah) melindungi masyarakat, menjaga dan melihat masyarakat ke bawah untuk menengok bagaimana masyarakat hidup, dan memberikan sebuah bantuan edukasi kepada masyarakat saat ini sekarang,” tutur M.Fadlan.

“Juga melihat atau turun ke bawah kemasyarakat, apakah mereka baik-baik saja,” imbuhnya.

Pos terkait