Jakarta — Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Pergerakan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Jakarta Pusat menyampaikan dukungannya terhadap peningkatan profesionalisme Polri dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai aparat penegak hukum.
Ketua PMKRI Jakarta Pusat, Ricardus Redja Candra, menegaskan bahwa Polri memiliki posisi vital sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan nasional dan ketertiban masyarakat. Oleh sebab itu, menjelang perayaan HUT Bhayangkara, PMKRI mendorong Polri untuk terus mengedepankan sikap profesional dalam seluruh aspek kinerjanya—baik pengawasan, penindakan, maupun pelayanan publik.
“Kami mengapresiasi segala upaya yang telah dilakukan Polri, namun kami juga mendorong agar profesionalisme terus ditingkatkan, karena tuntutan zaman semakin kompleks dan masyarakat semakin kritis,” ujar Ricardus pada 16 Juni 2025.
PMKRI Jakarta Pusat menilai bahwa pelayanan kepolisian saat ini harus lebih transparan, responsif, serta mengedepankan pendekatan humanis dalam menghadapi persoalan masyarakat. Polri sebagai institusi pelayan masyarakat harus lebih peka terhadap kebutuhan rakyat dan memperkuat kepercayaan publik melalui tindakan yang adil dan akuntabel.
Selain itu, PMKRI juga mengajak Polri untuk terus melakukan reformasi internal, khususnya dalam peningkatan integritas serta pengembangan sumber daya manusia yang unggul dan beretika. Pendekatan persuasif dan preventif dinilai penting untuk memperkuat fungsi pengayoman yang selama ini menjadi ciri khas institusi kepolisian.
“Kami yakin, dengan peningkatan profesionalisme yang berkelanjutan, Polri dapat memperkuat hubungan dengan masyarakat dan menciptakan suasana yang aman, damai, serta berkeadilan bagi semua warga negara,” tambah Ricardus.
Dukungan ini menjadi bagian dari semangat kebangsaan PMKRI dalam mendorong terciptanya lembaga negara yang lebih tanggap, modern, dan terpercaya.